Rektor IIQ Diundang Pertemuan Para Pendiri Al-Hai’ah Al-‘lamiyah Li Tahfidz Al-Qur’an

JEDDAH – 18/06/2009, Rektor Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, DR. Ahsin Sakho Muhammad, menghadiri acara pertemuan para pendiri Al-Hai’ah Al-‘Âlamiyah Li Tahfidz Al-Qur’ân di Jeddah. Pertemuan yang rencananya ke depan akan diselenggarakan setiap tahunnya ini, mengundang Rektor IIQ guna meminta saran dan usulan-usulan yang berharga bagi lembaga tahfidz internasional ini. Selain itu juga, karena memang rektor IIQ juga merupakan anggota dewan pendiri lembaga tahfidz yang merupakan bagian Rabithah Âlam Islâmy ini.

Dalam pertemuan yang dihadiri oleh tidak kurang dari lima puluh anggota dewan pendiri tersebut, DR. Ahsin mengusulkan beberapa hal. Diantaranya akan mengesahkan adalah, penulisan buku tentang ulama-ulama dan tokoh-tokoh tahfidz dunia. Menurut Ahsin, ini sangat penting agar masyarakat banyak tahu, siapa saja sebenarnya tokoh dan ulama tahfidz tersebut. Pertmuan ini sendiri diselenggarakan dalam rangka mengesahkan tata tertib kepengurusan dan laporan keuangan lembaga.

Al-Hai’ah Al-Âlamiyah Li Tahfidz Al-Qur’an sendiri didirikan sejak dua tahun yang lalu, fokus pada dua hal. Pertama, berusaha dan berupaya semaksimal mungkin menggerakkan kegiatan tahfidz Al-Qur’an seluruh dunia. Kedua, mendirikan sekolah-sekolah Al-Qur’an di seluruh negara-negara dunia, termasuk di Filipina dan Rusia.

Menurut DR. Ahsin, Al-Hai’ah ini memiliki kontribusi untuk IIQ Jakarta. Diantaranya dengan memberi beasiswa bagi 20 – 30 mahasiswa. Kalau tidak salah untuk beasiswa ini Al-Hai’ah menyumbangkan uang kepada IIQ Jakarta kurang lebih sebesar Rp. 120.000.000,-. (AM)