Kuliah Umum Fakultas Syariah IIQ Bersama Syafii Antonio
Tujuan kehadiran saya di sini sesungguhnya bukan untuk mengajari, tetapi untuk belajar, untuk menyemangati bagaimana kita mengambil al-Quran dalam segala aspek kehidupan kita, bagaimana kita bisa sukses di dunia dan akhirat sesuai dengan apa yang sudah dicontohkan junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Demikianlah cuplikan bagian permulaan presentasi Dr. H. M. Syafii Antonio dalam acara Kuliah Umum Fakultas Syariah Institut Imu al-Quran (IIQ) Jakarta, Kamis, 05/12.
Lebih lanjut Syafii Antonio menyemangati dengan mengatakan bahwa Rasulullah tidak pernah mengajarkan umatnya untuk hidup miskin. Memang Rosul mengajarkan kita untuk hidup zuhud, tetapi bukan berarti kita hidup miskin. Rasulullah itu kaya dan dermawan, kaya tetapi tidak untuk menumpuk harta bagi diir dan keluarganya saja, beliau hanya menyisahkan sedikit untuk keluarganya
œSukses sendiri adalah have dream come true, upaya membuat impian menjadi kenyataan. Sukses adalah tercapainya apa yang kita cita-citakan. Untuk meraih sukses kita harus membingkainya menjadi sukses jangka pendek, sukses jangka menengah dan sukses jangka panjang. Selain itu sukses erat kaitannya dengan syukur, sabar, ridho, ikhitiar, bismillah dan hamdalah, jelas Syafii penuh semangat.
Di bagian akhir presentasinya, Syafii Antonio menekankan tentang pentingnya mengerti syarat-syarat sukses. œKelima syarat itu adalah; Pertama, kita harus memiliki dream, impian, cita-cita. Cita-cita itu bias bersifat intelektual, bias juga terkait spiritual, juga bias sosial, emosional, financial, fisikal dan lain sebagainya. Kedua, membuat determination. Dalam hal ini yang penting adalah kita harus teuh dengan cita-cita kita, harus ngotot, karena memang tidak ada yang bisa meraih apa yang kita cita-citaan selain kita sendiri. Ketiga, disiplin. Yaitu melakukan hal-hal positive secara terus-menerus, mekipun kadang godaannya adalah kita bosan. Keempat, menjadikan setiap hari kita adalah hari-hari untuk bekerja keras, bla dating rasa malas, kuncinya adalah satu, paksain. Kelima, dan ini tak kalah penting, jangan lupa berdoa dalam setiap upaya yang kita lakukan. Demikianlah Syafii Antonio member presentasi dengan penuh semangat, hadirin pun terkesima.
Kuliah motivasi dengan Dr. Syafii ini rupanya banyak menyedot perhatian. Mahasiswa yang hadir ratusan, sesak memenuhi ruangan, sampai ada yang di luar ruangan. Bukan hanya mahasiswa yang tertarik hadir, tetapi para civitas akaademika IIQ dan ada beberapa yang dari luar juga nampak hadir.
Acara yang bertempat di Aula kampus IIQ ini mengangkat tema œMuhammad SAW The Super Leader, Super Manager. Turut hadir dalam acara ini jajaran pimpinan IIQ, mulai dari rektor, Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad MA, Purek I, Dr. KH. Ahmad Munif Suratmaputra, Purek II, Dra. Hj. Maria Ulfah MA, Dekan Fak. Syariah, Dra. Hj. Afidah Wahyuni MA, Kepala Biro AKA, Dra. Hj. Nur Izzah MA, Kepala Biro Umum, Drs. H. Edi Suhandi MA, ketua-ketua lembaga, dan kepala UPT IIQ, H. Arison Sani MA. Juga Nampak hadir, Asdir Pascasarjana, Dr. Hasanuddin Maulana, ketua LPPI IIQ Dr. Romlah Widayati MA, Dra. Hj. Mursyidah Taher MA dan beberapa pimpinan lainnya.
Selain, diisi Kuliah Umum, kesempatan ini juga dimanfaatkan untuk membangun kerjasama antara IIQ Jakarta dengan Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia yang didirikan Syafii Antonio. Penandatanganan kesepekatan kerjasama antara dua perguruan tinggi Islam inipun dilakukan. (Ali Mursyid)